Tuesday, September 18, 2007

Swan Lake on Ice - 16 Sep 2007

Sesudah kebaktian di St Andrew's Cathedral, kita makan bentar di foodcourt Raffles Place n dilanjutkan nonton Swan Lake on Ice yay! hehe.. Pertunjukannya bagus, yah ada beberapa flaws, but it's ok laa....

Pertunjukan ini dibawakan oleh The Imperial Ice Stars (asal Rusia kayanya sih). Para pemainnya memang skater handal yang sebagian besar sudah bermain skating sejak usia balita dan sudah memenangkan berbagai penghargaan.

Yang pastinya sih pertunjukan ini kereeeeen.... And 7 shows only! Makanya cepat-cepat book ticketnya hihihi :P

Hmmm.....ceritanya harusnya semua dah pada tahu ya. I mean...ini'kan cerita yang sudah terkenal dimana-mana. Saya agak aneh juga napa Wolfie kok ga tau -_-!

Ada beberapa versi cerita dengan beberapa ending yang juga berbeda-beda, tapi saya akan ceritain yang paling umum deh :) (Well...itu menurut saya sih -_-!)

Bercerita tentang Pangeran Siegfried yang berulangtahun. Dia dengan temannya mengadakan pesta kebun.



Sang Ibu Suri menganggap Pangeran Siegfried sudah waktunya untuk menikah. Beliau berencana mengadakan pesta besok malam untuk merayakan ulang tahun sang Pangeran dan juga untuk mencarikannya seorang istri.

Sementara itu, ada seorang penyihir bernama Rothbart yang adalah setengah manusia, setengah burung. Dia hidup ditengah manusia dan menjadi mentor Pangeran Siegfried. Rothbart mempunyai 1 orang anak perempuan bernama Odile. Dia berencana menjodohkan anaknya dengan Pangeran Siegfried. Tapi Pangeran Siegfried tidak tertarik dengan Odile dan dia juga marah ke Ibu Suri (ga mau dijodo-jodoin gituh ;P).

Akhirnya, Pangeran Siegfried 'kabur' dengan temannya ke hutan untuk berburu (protes ke Ibu Suri ceritanyee..). Di tengah hutan, ada sebuah danau. Disana Pangeran Siegfried melihat sekawanan angsa putih. Sewaktu dia akan memanah salah satunya, tiba-tiba angsa-angsa itu berubah menjadi manusia.















Pemimpin dari kawanan angsa itu adalah seorang Putri bernama Odette. Dia dan dayang-dayangnya dikutuk menjadi angsa oleh Rothbart. Hanya setelah matahari tenggelam'lah mereka akan berubah wujud kembali menjadi manusia. Kutukan ini akan musnah jika seorang pangeran mencintai dia dan melamar dia dihadapan umum. Tapi kalau sang Pangeran melamar orang lain, maka Odette akan selamanya menjadi angsa.

Pangeran Siegfried yang memang sudah jatuh cinta pada Odette berjanji akan melamar dia besok malam di pesta ulang tahun yang diadakan mamanya (Sang Ibu Suri). Odette tentunya senang mendengar hal ini..............tapi tanpa mereka ketahui, semua pembicaraan mereka sudah didengar Rothbart.

Esok malamnya, pesta pun digelar. Pangeran Siegfried tidak sabar menanti Odette.


Sementara itu, Odette dan dayang-dayangnya ditawan oleh Rothbart.
Rothbart lalu memberikan mantra kepada Odile agar wajah Odile menjadi serupa dengan Odette.


Di pesta, banyak putri-putri raja yang diundang. Tapi Pangeran Siegfried tidak tertarik.



Dan ketika dia melihat Odette (yang sebenarnya adalah Odile yang menyamar), dia menyambutnya dengan sukacita. Dan di hadapan umum, Pangeran Siegfried pun melamar Odile.

Sesudah melamar Odile, Pangeran Siegfried melihat Odette yang asli dari balik jendela (Odettenya berhasil kabur dari Rothbart, tapi udah terlambat... :P).
Sang Pangeran yang menyadari kesalahannya (kena tipu Rothbart) akhirnya keluar istana, mengejar Odette sampai ke danau.

Disana Pangeran Siegfried berkelahi dengan Rothbart. Dan akhirnya Rothbart mati dan kutukan pun musnah. Odette dan dayang-dayangnya kembali menjadi manusia. Pangeran Siegfried menikah dengan Odette n they lived happily ever after :) The End.

Well....itu versi yang saya tau sih :P. Tapi kalau yang dimainkan oleh The Imperial Ice Stars ini agak berbeda...

Di pertunjukan ini Odilenya baik. Waktu dia tahu bahwa Pangeran Siegfried dan Odette saling mencintai, maka Odile pun mengalah -_-! kurang seru yah? :P

Kalau di cerita aslinya'kan Odilenya juga jahat hehe...

Anyway.... Sekalipun ada beberapa kesalahan keciil (ada beberapa bagian dimana para pemainnya terpeleset n hampir jatuh -_-!), tapi overall pertunjukan ini ok laa...
Apalagi pas bagian dimana penyihir Rothbartnya dikelilingi api. Wiiih kereeeen..............

Jadi, waktu itu Rothbartnya berdiri dan ada 2 orang (ceritanya sih anak buah dia) yang memutari dia sambil menumpahkan cairan di sekeliling dia n dibakar. Dan sesudah adegan ini, tirai diturunkan. Dari sela-sela bawah tirai, kelihatan bahwa sesudah tirai diturunkan, apinya cepat-cepat dipadamkan pake fire estinguisher hihihi...

Dan yang menariknya lagi, ada beberapa bagian dimana Odette n dayang-dayangnya menari dengan pointe shoes :D. Keren banget deh. Menari di atas es dengan menggunakan sepatu balet'kan ga mudah. Salah-salah ntar bisa kepeleset -_-!



Dan ada juga adegan dimana Odettenya berubah jadi angsa dan terbang.


Pertunjukkan ini banyak sekali menampilkan gerakan-gerakan yang anggun dan memukau :)





Dan, ga hanya cowo yang angkat cewe, tapi ada juga cewe angkat cewe bahkan cewe angkat cowo!
Ada juga 1 cowo angkat 3 cewe...ck ck ck... (tentunya cewe-cewenya pake pointe shoes, kalo ga... sakit bo :P )



Hhh...........ga tau kapan ada kesempatan nonton kaya gitu lagi, maklumlah......kondisi keuangan sedang tidak menentu.. Hanya bisa berdoa Tuhan mau memulihkan keadaan saya ini... Semoga tahun depan ada rezeki untuk nonton pertunjukan sekelas begini lagi......... :)

No comments: